
Istri Professor WN Jerman Ikut Takbiran Online UMT
Alhamdulillah kegiatan Takbiran secara Online UMT Indonesia bersama WNI di Taiwan berjalan dengan lancar, takbiran di ikuti oleh berbagai kalangan WNI, antara lain WNI yang menikah dengan WNA, Mahasiswa dan Pekerja Migran Indonesia (PMI)

Acara Takbiran kali begitu sangat mengena di hati WNI d Taiwan karena dapat mengobati rindu dimana WNI di Taiwan tidak bisa pulang kampung ke Indonesia dengan mengambil cuti saat liburan Iedul Fitri, untuk diketahui saat ini Taiwan sedang menerapkan lockdown salah satu diantaranya akibat adanya 1 Pilot dari Indonesia yang terindikasi COVID dan saat itu sempat sholat di Masjid Besar Taipei (yang ditetapkan cluster baru) dan Tahun ini juga Organisasi Islam di Taiwan, seperti Pengurus Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Taiwan dan PCINU Taiwan tidak bisa menyelenggarakan sholat Iedul Fitri karena Himbauan Pemerintah Taiwan yang melarang hal tersebut dengan adanya wabah COVID-19

Alhamdulillah dengan adanya kegiatan Takbiran secara online dapat mengobati rindu para WNI yang berada di Taiwan, kegiatan Takbiran dibuka oleh Sdr. Bambang Nurfauzi, ST, MM Dosen di Fakultas Pariwisata dan Industri Kreatif UMT
Disela sela Takbiran diselingi tanya jawab dengan WNI di Taiwan beberapa hal yang menarik antara lain ada salah seorang WNI yang menikah dengan Professor Oliver Wagner, Warga Negara Jerman dan Taiwan (memiliki 2 kewarganegaraan yakni Taiwan dan Jerman), Professor Wagner bertugas di Institute of Molucular and Cellular Biology and Departement of Life Sciene di National Tsing Hua Unvesity (NTHU).Taiwan (R.O.C),
Istri beliau Sdri Katisah berasal dari Purwokerto Jawa Tengah dan tercatat sebagai peserta Kelas Tata Boga yang diselenggarakan Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) yang bekerjasama dengan Taipe University of Marine Technology (YUMT), Katisah mengungkapkan rasa senang UMT dapat menyelenggarakan Takbiran secara Online, paling tidak dapat mengobati rasa rindu dimana Tahun ini tidak bisa pulang kampung ke Purwokerto,
Harapan Katisah kepada UMT terus dapat mendampingi WNI di Taiwan dibidang Keagamaan, Katisah berharap Ijin Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Agama Islam UMT dapat segera keluar, saat ini Katisah masih menempuh Pendidikan Kesetaraan di jenjang Kejar Paket C (Setara SMA) di Community Learning Center Bhakti Jaya Indonesia, beliau berharap Tahun depan lulus Ijin PJJ PAI UMT sudah keluar, agar dapat melanjutkan di Prodi Pendidikan Agama Islam UMT Indonesia di Taiwan untuk diketahui Katisah juga sudah dapat mengajak Suami Beliau Professor Oliver Wagner memeluk Agama Islam, Alhamdulillah, Barakallah.

Katisah adalah Peserta kursus Tata Boga yang diselenggarakan UMT yang bekerjasama dengan TUMT
Banyak hal lain yang menarik diantaranta ada PMI yang sudah 14 Tahun belum kembali ke Indonesia karena bekerja dan belum diberikan Ijin Cuti saat lebaran jadi setiap kali lebaran selalu berada di Taiwan, UMT Telah mengobati Rindu kampung halaman dengan mengadakan Takbiran Bersama WNI di Taiwan
Dalam Nasehat Agama yang disampaikan oleh Ustadz Muhammad Padillah, beliau adalah Staf Al Islam dan Kemuhammadiyahan (AIKA) UMT menyampaikan Makna Iedul Fitri dan Pulang Kampung yang sesungguhnya, dalam Nasehat Agama berikutnya berikutnya disampaikan oleh Sdr Dadang, SE, MM Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMT, Pak Dadang memberikan Motivasi bagi WNI yang belum bisa pulang kampung untuk bersabar dan tetap semangat dalam menjalankan tugas, rekama takbiran online UMT dapat di lihat disini
WNI di Taiwan cukup antusias dalam mengikuti kegiatan ini semoga Tahun depan dan secara rutin UMT dapat menyelenggarakan kegiatan ini dan hal ini merupakan Implementasi Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka di bidang Pengabdian kepada Masyarakat, UMT lebih dahulu aktif melakukan kegiatan di skala Internasional
Salam 1 Jiwa untuk UMT yang lebih baik lagi
Admin Kampusmerdekaumt