Rektor UM Tangerang Hadiri Penandatanganan MoU dalam Simposium Kemitraan Akademik Internasional 2023
Tangerang, UMT – Rektor Universitas Muhammadiyah Tangerang dan Direktur Kantor Urusan Internasional UMT menghadiri undangan Majelis Pendidikan Tinggi Penelitian dan Pengembangan (Diktilitbang) PP Muhammadiyah terkait penandatangann MoU “International Academic Partnership Symposium 2023 Between Council for Higher Education, Research, and Development of The Central Board of Muhammadiyah and Kyungdong University Global “KDU Global – Ahmad Dahlan Scholarship,” di Universitas Ahmad Dahlan Indonesia
Dr. Ahmad Amarullah, M.Pd selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Tangerang merasa bangga karena UMT menjadi salah satu bagian dari 49 Perguruan Tinggi Muhammadiyah-’Aisyiyah (PTMA). Penandatangan MoU dalam program ini merupakan komitmen kedua belah pihak dalam memfasilitasi mahasiswa dari Indonesia khususnya PTMA untuk mengembangkan kompetensinya, terang Amarullah dalam acara penandatangan Simposium Kemitraan Akademik Internasional 2023 antara Dewan Pendidikan Tinggi, Penelitian, dan Pengembangan PP Muhammadiyah dan Kyungdong University Global “KDU Global–Beasiswa Ahmad Dahlan.
Ditempat terpisah, Direktur Kantor Urusan Internasional UMT, Dr. Aidil Syahputra, M.Pd memaparkan dalam keterangannya menyatakan bahwa dokumen kerja sama MoA yang isinya adalah kesepakatan terkait pertukaran mahasiswa dengan skema double degree/gelar ganda ( 1+3 dan 2+2 ). Artinya, 1 tahun di PTMA 3 tahun di KDU. Skema berikutnya 2 tahun di PTMA, 2 tahun di KDU.
Selain itu, juga ada skema pertukaran staf dan dosen antara PTMA dan KDU. Mendapatkan beasiswa dan pengalaman belajar di luar negeri merupakan impian setiap mahasiswa. Kali ini salah satu universitas di Korea Selatan, Kyungdong University (KDU), memberikan tawaran beasiswa bagi mahasiswa PTMA yang telah melakukan kerja sama.
“Di Korea Selatan banyak mahasiswa yang menjalani kerja paruh waktu. Ini juga menjadi alasan kenapa UMT tertarik untuk bekerja sama dengan KDU. Diharapkan mahasiwa yang mendapatkan beasiswa selain mendapatkan ilmu juga mendapatkan pengalaman bekerja di luar negeri,” imbuh dia.
Dalam sosialisasi tersebut, ada dua jenis beasiswa yang ditawarkan KDU bagi mahasiwa PTMA. Beasiswa pertama adalah beasiswa double-degree untuk mahasiswa dengan jurusan sama yang ada di KDU.
Untuk beasiswa double-degree, mahasiswa harus menyelesaikan 2 tahun program perkuliahan di universitas asal dan 2 tahun program perkuliahan di KDU, juga ada skema 1 tahun program perkuliahan di universitas asal dan 3 tahun program perkuliahan di KDU. Saat lulus, mahasiswa akan mendapatkan dua ijazah satu ijazah dari UMT dan satu ijazah lagi dari KDU.
Adapun beasiswa kedua adalah short course 1 semester untuk pertukaran mahasiswa, pertukaran dosen, dan juga pertukaran staf universitas. Tutup Aidil
